Museum Benteng Vreedeburg, Yogyakarta

Museum Benteng Vreedeburg, Yogyakarta

Pada awalnya, Benteng Vreedeburg adalah benteng yang digunakan oleh VOC untuk memudahkan kontrol atas perkembangan Kraton Yogyakarta pasca Perjanjian Giyanti. Dengan letak Benteng yang hanya sejengkal dari Kraton, VOC berdalih pembangunan benteng ini untuk memudahkan VOC untuk melindungi Kraton dari ancaman. Hal itu terus berlangsung sampai pada akhir Serangan Umum 1 Maret 1949, dimana Angkatan Bersenjata Republik Indonesia menguasai benteng dan memberikan mandat kepada Akmil Yogyakarta. Pada tahun 1976, dilaksanakan studi kelayakan bangunan Benteng Vreedeburg oleh Lembaga Studi Pedesaan dan Kawasan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, dan proses pemugaran pun dimulai. Pada tahun 1984, bangunan tersebut mulai difungsikan sebagai museum perjuangan nasional, yang dikelola oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayan Republik Indonesia. Museum ini memiliki banyak koleksi unggulan yang berisi tentang gambaran perjuangan nasional. diantarnya adalah:

1. Diorama pelantikan Sudirman sebagai Panglima Besar TNI, Diorama ini memperlihatkan situasi pelantikan Sudirman menjadi Panglima Besar TNI oleh Presiden Soekarno di Gedung Agung, Yogyakarta, Indonesia.
2. Diorama Kongres Boedi Oetomo, Diorama ini berlatar tempat di Kweekschool Yogyakarta yang sekarang menjadi SMA 11 di Jalan A.M. Sangaji. Organisasi Boedi Oetomo menggelar kongres di tempat tersebut pada tahun 1908.
3. Mesin Ketik Surjopranoto,. Surjopranoto adalah kakak dari Ki Hadjar Dewantara. Mesin ketik ini digunakan untuk menulis artikel yang mengobarkan semangat pemogokan pemimpin aksi mogok kerja buruh pabrik gula di Yogyakarta.
4. Dokumen Soetomo, berisi daftar alamat kantor kementerian ketika Yogyakarta menjadi ibu kota Republik Indonesia.
5. Bangku Akademi Militer, bangku sekolah ini dahulu dipakai oleh para siswa Akademi Militer Yogyakarta pada tahun 1945-1950. Gedung sekolah ini sekarang menjadi tempat SMA BOPKRI 1 Yogyakarta.

Museum ini juga memiliki fasilitas Ruang Audiovisual sebagai tempat pemutaran Film-film Perjuangan koleksi Benteng Vreedeburg. Jadwal penayangannya adalah setiap hari Jumat Pukul 13:00 dan Hari minggu Pukul 10:00 dan 13:00 pada minggu kedua, ketiga dan ke empat dengan judul-juduk yang berbeda.

Harga Tiket:

Harga Tiket bervariasi sebagai berikut.

• Anak: Rp. 2000
• Dewasa: Rp. 3000
• Dewasa dengan rombongan min. 20: Rp. 2000
• Anak dengan rombonngan min. 20: Rp. 1000
• Turis Asing: Rp. 10000

Sumber:

Vreedeburg.id

https://traveling.bisnis.com/read/20200905/224/1287639/berwisata-ke-museum-benteng-vredeburg-yogyakarta-ini-jadwal-terbarunya